Guam menjadi viral baru-baru ini setelah Korea Utara akan melancarkan serangan rudal menuju wilayah Pasifik tersebut. Kejahatan Lingkung...
Guam menjadi viral baru-baru ini setelah Korea Utara akan melancarkan serangan rudal menuju wilayah Pasifik tersebut.
Kejahatan Lingkungan - Namun mungkin tidak banyak yang tahu bahwa Guam ternyata merupakan “surga tersembunyi” yang menyimpan sejuta pesona.
Guam sendiri adalah wilayah Amerika Serikat yang tidak terkait di Samudra Pasifik bagian barat. Ibu kota Guam adalah Hagatna, dan kota terpadat adalah Dededo.
Tercatat 162.742 orang tinggal di Guam hingga tahun 2017. Sebagian orang yang tinggal di Guam adalah warga negara Amerika Serikat.
Namun demikian, ada juga penduduk asli Guam. Penduduk asli telah menetap di Guam sejak sekitar 4.000 tahun yang lalu.
Penjelajah Portugis Ferdinand Magellan, saat melayani Spanyol, adalah orang Eropa pertama yang mengunjungi pulau itu pada tanggal 6 Maret 1521.
Guam dijajah oleh Spanyol pada tahun 1668 dengan pemukim, termasuk Diego Luis de San Vitores, seorang misionaris Katolik.
Antara abad ke-16 dan abad ke-18, Guam merupakan perhentian penting bagi Galleon Manila Spanyol. Selama Perang Spanyol-Amerika.
Amerika Serikat kemudian berhasil menduduki Guam pada tanggal 21 Juni 1898.
Berdasarkan Perjanjian Paris, Spanyol menyerahkan Guam ke Amerika Serikat pada tanggal 10 Desember 1898.
Guam termasuk di antara tujuh belas Wilayah yang Tidak Memerintah Sendiri dalam daftar PBB.
Menurut situs ulasan wiasata TripAdvisor, Guam adalah destinasi turis favorit bagi turis Jepang. Mayoritas ekonomi Guam berasal dari sektor pariwisata.
Sekitar 90 persen turis berasal dari Jepang dan pangkalan Tentara Amerika Serikat.
Sebagai salah satu teritorial AS yang paling dekat dengan Garis Tanggal Internasional, Guam dijuluki sebagai “tempat di mana Amerika dimulai”, sehingga frasa itu menjadi semboyan teritorial pulau itu.
Kebudayaan dan arsitektur lokal menunjukkan tradisi Chamorro, penduduk asli Guam. Bahasa, makanan, arsitektur, musik, dan tarian tradisional menampilkan pengaruh kuat dari tradisi Spanyol.
Karena dikelilingi lautan, Guam sangat terkenal dengan pemandangan lautnya yang indah. Sejumlah pantai yang terkenal di Guam adalah Ypao Beach Park, Tumon Beach, Two Lovers Point dan Ritidian Point.
“Tempat yang bagus untuk dikunjungi untuk mendapatkan udara segar atau berkumpul bersama keluarga,” kata salah seorang wisatwan dalam ulasan di TripAdvisor.
“Saya memberikan roti untuk makan ikan-ikan di lay. Pantainya sangat jernih dan banyak terumbu karang,” kata wisawatan lainnya.
Penulis: TripAdvisor
Kejahatan Lingkungan - Namun mungkin tidak banyak yang tahu bahwa Guam ternyata merupakan “surga tersembunyi” yang menyimpan sejuta pesona.
Guam sendiri adalah wilayah Amerika Serikat yang tidak terkait di Samudra Pasifik bagian barat. Ibu kota Guam adalah Hagatna, dan kota terpadat adalah Dededo.
Tercatat 162.742 orang tinggal di Guam hingga tahun 2017. Sebagian orang yang tinggal di Guam adalah warga negara Amerika Serikat.
Namun demikian, ada juga penduduk asli Guam. Penduduk asli telah menetap di Guam sejak sekitar 4.000 tahun yang lalu.
Penjelajah Portugis Ferdinand Magellan, saat melayani Spanyol, adalah orang Eropa pertama yang mengunjungi pulau itu pada tanggal 6 Maret 1521.
Guam dijajah oleh Spanyol pada tahun 1668 dengan pemukim, termasuk Diego Luis de San Vitores, seorang misionaris Katolik.
Antara abad ke-16 dan abad ke-18, Guam merupakan perhentian penting bagi Galleon Manila Spanyol. Selama Perang Spanyol-Amerika.
Amerika Serikat kemudian berhasil menduduki Guam pada tanggal 21 Juni 1898.
Berdasarkan Perjanjian Paris, Spanyol menyerahkan Guam ke Amerika Serikat pada tanggal 10 Desember 1898.
Guam termasuk di antara tujuh belas Wilayah yang Tidak Memerintah Sendiri dalam daftar PBB.
Menurut situs ulasan wiasata TripAdvisor, Guam adalah destinasi turis favorit bagi turis Jepang. Mayoritas ekonomi Guam berasal dari sektor pariwisata.
Sekitar 90 persen turis berasal dari Jepang dan pangkalan Tentara Amerika Serikat.
Sebagai salah satu teritorial AS yang paling dekat dengan Garis Tanggal Internasional, Guam dijuluki sebagai “tempat di mana Amerika dimulai”, sehingga frasa itu menjadi semboyan teritorial pulau itu.
Kebudayaan dan arsitektur lokal menunjukkan tradisi Chamorro, penduduk asli Guam. Bahasa, makanan, arsitektur, musik, dan tarian tradisional menampilkan pengaruh kuat dari tradisi Spanyol.
Karena dikelilingi lautan, Guam sangat terkenal dengan pemandangan lautnya yang indah. Sejumlah pantai yang terkenal di Guam adalah Ypao Beach Park, Tumon Beach, Two Lovers Point dan Ritidian Point.
“Tempat yang bagus untuk dikunjungi untuk mendapatkan udara segar atau berkumpul bersama keluarga,” kata salah seorang wisatwan dalam ulasan di TripAdvisor.
“Saya memberikan roti untuk makan ikan-ikan di lay. Pantainya sangat jernih dan banyak terumbu karang,” kata wisawatan lainnya.
Penulis: TripAdvisor