PortalHijau - Akibat diterjang banjir Sungai Lariang selama dua pekan, sejumlah infrastruktur di Kecamatan Tikke Raya, Mamuju Utara, Sul...
PortalHijau - Akibat diterjang banjir Sungai Lariang selama dua pekan, sejumlah
infrastruktur di Kecamatan Tikke Raya, Mamuju Utara, Sulawesi Barat,
tampak hancur.
Sejumlah jembatan, gorong-gorong, serta ruas jalan di Jalur Trans
Sulawesi, Rabu (4/5/2016), tampak porak-poranda setelah diterjang
banjir.
Banjir dengan ketinggian 1,5 meter itu sempat merendam pemukiman dan
fasilitas publik di lima desa yang berada di tiga kecamatan.
Warga desa tersebut sempat stres karena terkurung banjir dan tak bisa melakukan aktifitas seperti biasa.
Namun kini, warga sudah beraktifitas seperti biasa. Warga mulai
tampak mengurus lahan pertanian dan perkebunan mereka yang sempat hancur
diterjang banjir.
Kendati demikian, warga tetap mengharapkan perhatian serius dari
pemerintah dan perusahaan pengelola perkebunan, termasuk pengelola kebun
kelapa sawit di Mamuju Utara terkait banjir ini.
Warga meminta mereka membenahi sejumlah tanggul, termasuk tanggul yang dibangun perusahaan.
“Pemerintah dan pihak perusahaan seharusnya segera membenahi
kerusakan sejumlah tanggul agar tidak selalu membawa bencana bagi warga
di sekitarnya,” ujar Aditya, warga Tikke raya. Junaedi