PortalHijau.com | Bencana kebakaran hutan dan lahan sepanjang Agustus-November tahun lalu kiranya bisa jadi perhatian terkait penyebaran ...
PortalHijau.com | Bencana kebakaran hutan dan lahan sepanjang Agustus-November tahun lalu kiranya bisa jadi perhatian terkait penyebaran zika.
Pasalnya, hal tersebut bisa menyebabkan nyamuk bermigrasi ke
permukiman. Demikian disampaikan Nursanti, Kepala Program Studi
Kehutanan Unja.
Ia menyoroti perkembangan nyamuk terkait kebakaran hutan dan suhu udara.
“Menurut BMKG, stasiun Klimatologi suhu Jambi secara umum naik tiap
tahunnya sejak 18 tahun yang lalu. Hal ini mengindikasikan adanya efek
rumah kaca di Jambi yang timbul akibat yang bervariasi, salah satunya
ledakan jumlah nyamuk dan migrasi nyamuk,” paparnya.
Kata dia, nyamuk biasa hidup di daerah tropis. Selain itu, nyamuk menyukai suhu yang hangat.
“Maka semakin hangat suhu maka nyamuk bisa semakin betah. Hal ini
terbukti dari kabar mulai adanya nyamuk demam berdarah di London,
Inggris. Ini dikaitkan juga dengan naiknya suhu udara di sana,” tutur
Nursanti.
Kebakaran hutan bisa jadi salah satu penyebab naiknya suhu di Jambi.
Hal ini juga sangat memungkinkan nyamuk yang punya habitat di hutan
berpindah ke lokasi lain, tidak terkecuali daerah yang padat penduduk.
“Kabar yang perlu diperjelas adalah ikutnya salah satu nyamuk yang
membawa virus berbeda. Hal ini tentu harus diklarifikasi lagi. Namun,
itu mungkin terjadi,” jelasnya seraya menekankan pemerintah sudah
seharusnya mempunyai kebijakan yang pro lingkungan. [Forumhijau.com | FHI/Ant]